Sudahkah Tahu Arti Nama Kau ?

“Sebuah nama sebuah cerita” itulah salah satu syair dari lagu peterpan. Setiap orang niscaya punya nama, baik orang luar negeri, orang Indonesia, orang Islam, orang kristen, insan purba dan semua orang punya nama. Adakah orang di dunia ini yang tidak punya atau belum punya nama selain bayi yang gres lahir ? Lagi pula kalau ada gimana ya manggilnya.Eh, jangankan kok manusia, binatang saja juga punya nama kadang-kadang.

Nama yaitu sebutan kita saat dipanggil seseorang atau saat disebut seseorang. Bahkan Tuhan saja punya nama, malaikat juga punya nama. Terkadang, walau kita hanya mendengar suaranya saja kita akan sangat terpengaruh. Misalnya ada orang yang kau cintai namanya yaitu “Sally”. Terus suatu hari kau ada didalam rumah dan diluar ada orang yang mengetuk pintu rumah kamu. Dan dari dalam kau bertanya “Siapa diluar ?” trus ia jawab “Sally...”. Pasti deh perasaan kau bener-bener deg-degan atau gimna gitu. Itulah kekuatan sebuah nama. Makara ternyata nama itu mempunyai kekuatan ya ?

Lalu sudahkah kau tahu arti nama kau ?  kalau belum bahu-membahu kau cari tau deh. Nyari taunya gimana ? Ya yang niscaya tanya ke bokap kau apa arti nama kamu. Atau kau juga sanggup nanya ke orang-orang yang mengerti dari makna sebuah nama. Tapi yang niscaya lebih baik kau nanya ke orang bau tanah kau atau orang yang ngasih nama untukmu.

Tujuan artikel ini yaitu sekedar mengingatkan apakah kau sudah tau arti nama kau ?. Eits, emang penting ya arti nama itu ? Ya tentunya ada pentingnya juga kan. Kan nama itu kau gunakan dari kau membuka mata di dunia hingga kau menutup mata untuk terakhir kalinya. Makara kalau nama sendiri aja nggak tau artinya ya gimana gitu.

Oh ya terkadang ada juga sih jikalau ditanya namanya, misalkan namanya itu Kim Fransisco. Trus ia ditanya “Apa arti nama kau ?” ia jawab “ya nggak tau artinya, ya manis aja kan keren namanya”.  itu kan biasanya yang sering ditemui, yaitu alasannya yaitu nama yang penting keren dan mengikuti perkembangan jaman. Oh ya ada satu lagi terkadang nama itu tidak sesuai dengan orangnya. Misalkan orang itu diberi nama “Sabar” tapi ternyata ia malah suka marah-marah. Terus ada lagi orang namanya “Rame” eh tetapi ia punya toko tapi tokonya sepi sekali. Ya begitulah faktanya, ternyata nama juga tidak memilih adab seseorang.

Selain itu ada orang dan biasanya para sampaumur nih, terkadang itu ada yang aib dengan nama sendiri. Misalnya namanya “Bejo” trus ia aib dan malah ganti nama, alasannya yaitu menurutnya nama bejo itu nama kampungan. Padahal nama “Bejo” itu yaitu nama yang manis alasannya yaitu artinya “beruntung”. Kan orang cendekia kalah sama orang bejo. Hehehe

So sanggup disimpulkan bahwa sejujurnya nama itu akan menjadi baik, nama  akan menjadi mempunyai kekuatan, dan nama akan mempunyai kedudukan, apabila kita mau menjunjung tinggi nama kita. Makara tak peduli walau nama kita itu buruk, nama kita artinya jelek, nama kita nggak keren, nama kita bagus. Itu semua tidak akan mempunyai kegunaan selama kita tidak akan menjunjung nama kita. Bagaimana cara menjunjung nama kita ? Salah satunya yaitu berbuat baik dalam mengisi kehidupan di dunia.

Advertisement