Banyak yang menyampaikan bahwa cinta itu buta. Tetapi pada kenyataannya memang benar demikian adanya. Seseorang yang telah jatuh cinta, seakan tidak ada celah sedikitpun dari orang yang dicintainya itu. Yang terlihat hanya sisi baiknya saja.
Sehingga banyak pasangan yang terkecoh dengan korelasi yang telah mereka jalani. Mereka tidak sanggup menilai apakah korelasi mereka itu alasannya yaitu cinta ataukah hanya alasannya yaitu nafsu belaka? Karena antara nafsu dan cinta hampir sulit untuk dibedakan, alasannya yaitu perbedaannya sangatlah tipis.
Berdasarkan pendapat para ahli, cinta merupakan emosi yang terjadi dari dua orang yang mempunyai perasaan sama. Ada perasaan saling percaya dan saling pengertian diantara keduanya, dan inilah emosi yang mempunyai efek yang positif dan emosi dalam menjalin korelasi ke arah yang lebih baik.
Sedangkan nafsu merupakan sifat alami insan yang kuat dalam melaksanakan kegiatan seksual. Dan seringkali seseorang bila terjebak dalam nafsu ini, maka seseorang hanya berfikir perihal bercinta. Untuk itulah, kau harus sanggup pahami perihal nafsu dan sesuatu yang tercipta alasannya yaitu cinta.
 |
| Love or Lust ? |
Hubungan yang berlandaskan nafsu :
- Nafsu hanya akan melihat dari sisi lahiriah saja. Jika pacar kau hanya menilai kau dari penampilan fisik tanpa memperdulikan perihal sifat dan kepribadian kamu, sanggup dipastikan kalau korelasi ini hanya berlandaskan nafsu semata.
- Biasanya korelasi yang berlandaskan nafsu hanya berinteraksi ketika melaksanakan korelasi fisik saja, sehingga sama sekali tidak tertarik atau memperdulikan persoalan yang berkaitan dengan langsung kamu, contohnya perihal keluarga, hobby, pekerjaan, teman, dan lain-lain.
- Pacar kau tidak pernah menawarkan adanya rasa sayang, meskipun itu hanya sebuah pernyataan.
- Seakan tidak pernah ada perasaan terhadap kamu, tapi ia hanya membutuhkan badan kau saja dan tidak pernah menghendaki kehadiran kamu. Hubungan yang hanya dimanfaatkan sebagai pelampiasan seksual belaka.
Hubungan yang berlandaskan cinta:
- Biasanya pasangan ini akan menciptakan suatu komunikasi yang logis perihal masa sekarang dan masa depan. Selalu ada harapan untuk selalu bertemu dan menghabiskan waktu hanya berdua saja, mengembangkan cerita, dan saling bercanda.
- Pasangan yang sedang jatuh cinta biasanya akan selalu mencicipi suatu kerinduan yang mendalam, seakan tidak ingin berpisah walaupun hanya sedetik. Bukan dimaksudkan untuk kontak fisik, tetapi hanya sekedar ingin selalu melihat wajahnya, dan ada rasa takut kehilangan dia.
- Ada saling pengertian diantara keduanya, sehingga tidak ingin pasangannya menderita dan selalu mendambakan pasangannya berbahagia.
- Cinta selalu menciptakan seseorang menjadi lebih baik, alasannya yaitu pasangan yang sedang jatuh cinta akan saling melengkapi kekurangan diantara keduanya dan tidak pernah mempermasalahkan adanya kekurangan.
- Pasangan yang berlandaskan cinta akan merasa yakin dan tidak ada keraguan untuk korelasi jangka panjang, dan akan berfikir untuk melanjutkan korelasi ini ke pelaminan.
Biasanya suatu korelasi yang ideal akan dibumbui dengan rasa cemburu, dan masing-masing akan menawarkan rasa cinta dengan perilaku takut kehilangan, atau mencicipi suatu kerinduan jikalau saat-saat tertentu tidak bertemu dan adanya ungkapan rasa cinta diantara keduanya.
Tanyakan pada diri kau apakah kau memang benar-benar cinta kepadanya?
Advertisement